loading...

Sugapa Ibukota Intan Jaya Diserang KKSB, 1 Sipil dari Probolinggo dan 1 TNI Tewas Mengenaskan

Korban pembacokan tukang ojek Ahmad Baidlawi oleh KKSB di Sugapo lntan Joya saat sedang ditangani di Puskemas (ist) 

Danrem l73/PVT Brigjen TNI Iwan Setiawan membenarkan telah terjadi kontak tembak di Sugapa, ibukota Kabupaten Intan Jaya antara aparat don Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) dengan korban I warga sipil dan 1 anggota TNI meninggal dunia. 


"Kami sedang rapat untuk menangani Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata ini. Dalam kejadian ini 1 anggota kami telah berpulang," kata Brigjen Iwan melalui sambungan selulernya Kamis malam (17/9/2020). 


Seperti diketahui Kamis pagi (17/9/2020) warga Sugapa, Kabupaten lntan Jaya, Papua kembali dikejutkan dengan aksi pembocokan yang dilakukan Orang Tak Dikenal (OTK) terhadop tukang ojek dan aksi penembakan terhadap anggota TNI saat bertugas.


Diketahui bahwa tukang ojek naas bernama Ahmad Baidlawi ini dibacok sesaat setelah menurunkan penumpang yang diangkutnya. 


Lelaki kelahiran Probolinggo tahun 1969 ini berprofesi sebagai tukang ojek dan tinggal di Kompleks Masjid, Kampung Yokatapa, Distrik Sugapa.

Di mana sekitar Pukul 10.40 WIT bertempat di lapangan belakang SD ST. Michael, Kampung Bilogai, Distrik Sugapa, Kabupaten lntan Jaya, Papua telah terjadi penganiayaan oleh OTK terhadap tukang Ojek Ahmad Baidlawi (Korban) yang mengakibatkan korban meninggai dunia. 

Kemudian sekitar Pukul 10:50 WIT didapatkan informasi terkait adanya tukang ojek yang tergeletak bersimbah darah di jalan dekat lapangan belakang SD ST. Michael, Kampung Bilogai, Distrik Sugapa. 


Selanjutnya sekitar Pukul 10:59 WIT Anggota Koramil 1705-11/Sugapa beserta anggota Polsek Sugapa tiba di TKP untuk selanjutnya melakukan evakuasi korban ke Puskesmas Bilogai menggunakan kendaraan roda 4 jenis hilux putih milik Pastoran ST. Michael, Kampung Bilogai, Distrik Sugapa. 


Pukul 11:04 WIT korban tiba di Puskesmas Bilogai selanjutnya dibawa ke ruang IGD Puskesmas Bilogai. Pukul 11:06 WIT Korban diberikan pertolongan pihak medis. 


Sekitar Pukul 11:22 WIT Korban dinyatakan Meninggal Dunia oleh dr. Mirza selaku Dokterjaga Puskesmas BIIogai. 


Pukul 11:25 WIT tangan kiri korban berhasil d1 ketemukan di sekitaran TKP (sekitar 150 meter dari korban) selanjutnya dibawa menuju ke Puskesmas Bilogai untuk dijahit kembali. 


Pukul 12:26 WIT Mobil Ambulance milik Bandar Udara Bilorai tiba d1 Puskesmas Bilogai. 


Pukul 12:39 WIT Korban diangkat dari Puskesmas bilogai menuju mobil ambulance milik Bandar Udara Bilorai selanjutnya dibawa menuju bandar udara untuk diterbangkan ke Timika dengan menggunakan Pesawat Smart Aviation Pk-SNP. 


Seperti diketahui Ahmad Baidlowi mengalami putus tangan kiri, luka terbuka pada bahu belakang sebelah kiri akibat sajam. 


Penembakan Anggota TNI 


Berselang beberapa jam kemudian terjadi kontak senjata antara anggota TNI Satgas Apter Koramil Hitadipa dengan KKSB dik Sugapa Lama, Distrik Hitadipa Kab, Intan Jaya yang mengakibatkan 1 orang anggota TNI tewas. Tempat ini hanya berjarak sekitar 3 km dari ibukota kabupaten Sugapa. 


Awalnya,  pada sekitar pukul 13.00 WIT, 8 orang personil koramil Apter dengan pimpinan Kapten Inf Syaeful Anwar berangkat kembali ke kampunh Hitadipa dengan menggunakan 6 motor.


Sekitar pukul 13.30 rombongan berhenti di kampung Titigi karena menunggu motor yang dikendarai Serka Sahlan.


Sekitar pukul 13.50 rombongan Satgas Apter Koramil melanjutkan perjalanan ke kampung Hitadipa.


Sekitar pukul 14.10 rombongan Satgas Apter Koramil Hitadipa ditembaki dari 2 arah dan terjadi kontak tembak yang berlangsung sekitar 3 menit.


Sekitar pukul 14.15 Serka Sahlan didapati terkena tembakan dan tebasan parang. Satu pucuk senjatanya dirampas KKSB


Pukul 15.30 dilaksanakan evakuasi oleh Aparat Gabungan di Intan Jaya (Satgas Mandala, Koramil Sugapa, Yonif R 400 dan Satgas Brimob).

Pukul 16.18 Aparat Gabungan tiba di TKP dan melaksanakan evakuasi. Pukul 17.30 Tim Evakuasi tiba di Puskesmas Sugapa.

0 Response to "Sugapa Ibukota Intan Jaya Diserang KKSB, 1 Sipil dari Probolinggo dan 1 TNI Tewas Mengenaskan"

Post a Comment